detak.co - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, mengancam membatalkan proyek pembangunan dua waduk yang berada di Bogor, Jawa Barat, apabila warga yang akan dibebaskan lahannya mematok harga tanah yang sangat tinggi.
Dari kabar yang beredar, untuk pembebasan lahan di Waduk Ciawi itu, warga di Desa Cipayung, Kecamatan Ciawi dan Desa Sukamahi dan Sukakarya, Kecamatan Megamendung, Bogor, Jawa Barat, mematok harga Rp15 juta per meter persegi.
"Dibatalin saja. Waduk Ciawi itu cuma bisa menampung 17 persen air kok, kalau meluap tetap saja tumpahnya ke Jakarta," kata Ahok sapaan Basuki, Jumat 21 Februari 2014.
Menurut Ahok, jika harga tanah di daerah tersebut dipatok dengan harga yang cukup tinggi, maka pihaknya akan memprioritaskan pembangunan sembilan waduk di Jakarta.
"Kalau begitu, mendingan kami bereskan Jakarta daripada mahal-mahal buat Waduk Ciawi. Sekalian saja ya tidak usah," jelasnya.
Ahok menuturkan, anggaran pembangunan waduk di Ciawi tersebut memang menggunakan anggaran dari pemerintah pusat yang diambil dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), kemudian disalurkan melalui Kementerian Pekerjaan Umum.
Tetapi untuk pembebasan lahannya menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta.
"Ini kan pusat yang bayar, kita bagian pembebasan lahan. Tetapi kalau diperas, kamu kira Pak Gubernur enggak pakai logika. Saya dengan Pak Gubernur sama, mau bangun waduk di Ciawi. Cuma kalau sulit bukan jadi prioritas. Kami prioritaskan membereskan waduk sisi utara, sheetpile dan pintu air laut yang baru," katanya.
Seperti Diketahui, Waduk Ciawi dan Sukamahi akan dibangun pada tahun 2015 dengan anggaran sekitar Rp1,9 triliun dari APBN pos anggaran Kementerian Pekerjaan Umum. Dalam pembangunan itu, Pemprov DKI akan melakukan pembebasan lahan mulai tahun ini dengan anggaran sekitar Rp1,2 triliun.
Rencana pembuatan kedua waduk itu diputuskan seusai rapat koordinasi Kementerian PU, Gubernur Jawa Barat, Gubernur DKI Jakarta, dan pejabat pemerintahan kedua provinsi di Katulampa pada Senin, 20 Januari 2014 yang lalu. (viva.co.id)
"Diperas" Warga Ciawi, Ahok Ancam Batal Bangun Waduk di Bogor
Redaksi | Jumat, 21 Februari 2014 | detak info
Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi www.detakinfo.blogspot.com. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.
0 Comments
Tweets