Stasiun televisi FOX melaporkan, Ahad (14/7), layanan terakhir akan dipusatkan di sebuah kantor telegram di Ibu Kota New Delhi. Tempat itu pun bersiap dengan meningkatkan jumlah pegawai demi menerima para pengguna jasa itu.
"Kami akan mengirim telegram terakhir hari ini dan sisanya besok. Namun tidak ada lagi penerimaan telegram," ujar kepala pusat kantor telegram New Delhi Shamim Akhtar.
Layanan ini ditutup sebab terus merugi seiring meningkatnya layanan komunikasi modern seperti pesan ponsel. Banyak warga mengaku bakal mengingat peristiwa ini. Mereka mendapatkan kiriman telegram hari ini bakal disimpan baik-baik untuk mengingat komunikasi paling bersejarah bagi India. (merdeka.com)
