Pada kesempatan tayangan tersebut,
Kick Andy menampilkan seorang remaja berusia 16 tahun tapi sudah
menguasai 14 bahasa Asing. Dialah Gayatri Wailissa, seorang remaja putri kelahiran Ambon, Maluku dari
pasangan Deddy Darwis Wailissa dan Nurul Idawaty, pedagang kaki lima dari Ambon yang telah mengharumkan nama bangsa
Indonesia di Dunia Internasional.
Seperti dikutip dari kickandy.com (19/7/13), Gayatri Wailissa adalah
seorang remaja putri kelahiran Ambon, Maluku yang mampu berkomunikasi
dalam 14 bahasa asing. Tidak hanya itu ia juga wakil Indonesia untuk
Duta Anak tingkat ASEAN. Ia bahkan menjadi delegasi tunggal (anak)
Indonesia yang mewakili Konferensi ASEAN tahun 2012 di Thailand dan
delegasi tunggal (anak) Indonesia dalam konferensi ASIA-Pasifik tahun
2013 di Nepal. Di konferensi tersebut, Gayatri kerap mempresentasikan
isu-isu dan solusi terkait permasalahan anak.
Dia usianya yang terbilang muda, 16
tahun, Gayatri tidak hanya piawai menjadi pembicara di berbagai
konferensi tingkat internasional. Namun ia juga berprestasi di bidang
lainnya diantaranya juara medali perunggu Olimpiade Sains Astronomi 2012
serta Duta Tunas Muda Pemimpin Indonesia 2013. Di waktu luangnya,
Gayatri juga aktif diberbagi bidang diantaranya adalah instruktur
teater, penyiar radio, penerjemah bahasa, dan bahkan menulis berbagai
karya sastra.
Gayatri memiliki motto dalam hidup,
“tidaklah penting siapa kita, yang terpenting adalah apa yang bisa kita
lakukan untuk menunjukkan apa yang mampu kita perbuat”. Gayatri, anak
cerdas dan berbakat ini menunjukkan bahwa siapapun dapat maju. Seperti
dirinya yang datang dari keluarga sederhana. Ayahnya seorang pedagang
kaki lima, pengrajin kaligrafi sedangkan ibunya seorang ibu rumah
tangga. Di Kick Andy, Gayatri menunjukkan kemampuannya berkomunikasi
dalam berbagai bahasa asing dengan memperkenalkan dirinya menggunakan 9
bahasa yaitu Inggris, Arab, Jepang, Spanyol, Jerman, Perancis, Mandarin,
Italia, dan tidak lupa bahasa asli daerahnya, Ambon.
Saat di wawancarai oleh Andi F. Noya,
Gayatri mengatakan jika kemampuanya ini tidak lepas dari peran kebiasaan
dia yang sangat SUKA MEMBACA dan rajin belajar sehingga menjadikanya
bisa seperti sekarang ini.
Ketertarikan Gayatri dalam mempelajari berbagai bahasa bermula saat Ia
sedang menonton kartun berbahasa Inggris saat berusia 10 tahun. Karena
tidak mengerti apa yang diucapkan dalam kartun itu, Gayatri merasa
penasaran dan tertarik untuk belajar bahasa Inggris. Menurut Gayatri, Ia
tak pernah menempuh sebuah kursus untuk menguasai sebuah bahasa. Ia
hanya belajar melalui buku, flm dan musik. Ia juga punya kebiasaan unik
berbicara dalam bahasa asing di depan cermin guna memperlancar kemampuan
berbahasanya. Hingga saat ini Gayatri telah menguasai 13 bahasa asing
meliputi bahasa Inggris, Italia, Spanyol, Belanda, Mandarin, Arab,
Jerman, Perancis, Korea, Jepang, India, Rusia dan Thailand.
Prestasi yang sudah di raih oleh Gayatri
ini seharusnya bisa memotivasi remaja dan masyarakat Indonesia pada
umumnya untuk terus menggali potensi diri dengan rajin membaca dan terus
belajar guna meraih prestasi.